Selasa, 01 November 2011

Perilaku Keorganisasian


PENTINGNYA PRILAKU KEORGANISASIAN DALAM MEMBENTUK SDM YANG HANDAL DAN MEMILIKI NEED FOR ACHIEVENT

Pengertian Prilaku Keorganisasian :
Perilaku Keorganisasian merupakan bidang studi yang mempelajari tentang interaksi manusia dalam organisasi, meliputi studi secara sistimatis tentang prilaku, struktur dan proses dalam Organisasi.

Pengertian SDM :
Potensi yang merupakan asset dan berfungsi sebagai modal (non material/non finansial) didalam organisasi bisnis, yang dapat diwujudkan menjadi potensinyata(real) secara fisik dan non fisikdalam mewujudkan eksistensi organisasi.

Pengertian Need for Achievment :
Need for achievement sebagai kebutuhan untuk dapat mencapai sesuatu atau prestasi dengan memperlihatkan usaha yang gigih. Individu dengan dominasi kebutuhan ini umum memiliki karakteristik pantang menyerah dalam mencapai tujuan, memiliki rasa tanggung jawab dan menyenangi tugas-tugas yang menantang.



Dari pengertian diatas dapat kita lihat bahwa ketiga hal ini ada keterkaitannya, yaitu sama-sama bermanfaat bagi organisasi tapi dengan fungsi yang berbeda-beda.
Mengapa prilaku keorganisasian penting untuk membentuk SDM??
Karena dengan prilaku keorganisasian SDM dapat mengerti bagaiman ia dapat berorganisasi yang baik, dan dapat mencapai tujuan organisasi yang baik, atau dengan prilaku keorganisasian maka SDM tersebut dapat memiliki Need for Achievment  dalam menjalankan suatu organisasi.

Bagaimana organisasi jika tanpa prilaku keorganisasian??

Bila dalam suatu organisasi tidak ada maka organisasi itupun akan susah dalam mencapai tujuannya. Karena SDM dalam organisasi tersebut tidak dapat menunjukan hasil yang maksimal dalam bekerja.

Kapan prilaku keoraganisasian diterapkan pada SDM??

Bila perlu sedini mungkin, Karena hal itu sangat dibutuhkan oleh SDM, karena tanpa kita sadari kita akan selalu terlibat dalam suatu organisasi. Karena manusia pada dasarnya adalah makhluk social ang membutuhkan orang lain. Dan untuk kedepannya pasti akan bergabung dalam suatu organisasi. Dan jika prilaku keorganisasian sudah di terapkan dari dini, maka SDM tersebut  tidaklah susah dalam beradaptasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar